Kemenangan TKO Fabio Wardley atas Joseph Parker di O2 Arena London memang sempat menghebohkan. Namun, di balik euforia tersebut, ada satu suara lantang yang menyuarakan keraguannya: mantan juara dunia, Carl Froch. Ia menilai kemenangan Wardley terlalu cepat dihentikan. Benarkah demikian, atau ini hanya kontroversi biasa di dunia tinju?
Mengapa Carl Froch Menilai Kemenangan Wardley Terlalu Cepat?
Duel perebutan gelar juara dunia kelas berat WBO antara Fabio Wardley dan Joseph Parker pada 26 Oktober 2025 lalu menyisakan banyak perdebatan. Wardley memang tampil gemilang dengan menumbangkan Parker di ronde ke-11. Tapi, Howard Foster, sang wasit, kini jadi sorotan karena keputusannya yang dinilai prematur. Carl Froch, legenda tinju berjuluk ‘The Cobra’, punya pandangan tajam soal ini.
Froch, yang dikenal dengan gaya bertarungnya yang tanpa kompromi, yakin bahwa pertarungan tersebut seharusnya dibiarkan sedikit lebih lama. Ini bukan berarti ia meragukan performa Wardley, namun lebih pada objektivitas hasil akhir pertandingan.
Analisis "The Cobra": Sudut Pandang Carl Froch
Melalui kanal YouTube pribadinya, Froch membeberkan analisis mendalamnya. Menurut catatannya, Joseph Parker sebenarnya sedang unggul poin hingga ronde ke-10. "Parker unggul 6-4 sampai ronde ke-10," ungkap Froch. "Tapi memang sih, dia mulai terlihat kelelahan."
Kemudian, di ronde ke-11, Wardley memang melancarkan rentetan serangan tanpa henti. Namun, Froch punya argumen lain:
- Banyak pukulan Wardley yang tidak mendarat terlalu "bersih" atau telak.
- Parker masih bisa bertahan, atau setidaknya mengulur waktu dengan menahan lawan.
- Parker belum terjatuh dan tidak terlihat benar-benar kehilangan kesadaran.
Ini menunjukkan bahwa Froch merasa Parker masih memiliki kapasitas untuk melanjutkan pertandingan, setidaknya untuk sesaat, dan pantas mendapatkan kesempatan itu.
Debat Panas: Harusnya Laga Dibiarkan Berlanjut?
Keputusan wasit memang harus dihormati sebagai pengadil di ring. Namun, tak sedikit yang sepakat dengan pandangan Froch bahwa kemenangan Wardley terlalu cepat dihentikan. "Parker belum jatuh, belum tampak benar-benar kehilangan kesadaran," tegas Froch.
Bagi Froch, penting bagi penonton untuk mendapatkan akhir yang lebih jelas dan tuntas. Apakah Anda juga setuju? Terkadang, tensi dan drama di ring tinju memang membutuhkan sedikit waktu ekstra untuk menemukan klimaksnya yang sebenarnya.
Pujian untuk Wardley, Tapi Ada Catatan
Meskipun mengkritik keputusan wasit, Froch tak pelit pujian untuk Fabio Wardley. Ia mengakui daya tahan dan agresivitas Wardley yang luar biasa sepanjang pertarungan. Kemenangan ini tentu menjadi tonggak penting dalam karier Wardley, membuka jalan menuju panggung tinju dunia yang lebih besar.
Namun, bayangan kontroversi tetap ada. Sebuah kemenangan yang semestinya dirayakan penuh, sedikit ternoda oleh perdebatan. Bisakah Wardley membuktikan dirinya lagi di laga selanjutnya tanpa keraguan atas kemenangan ini?
Langkah Selanjutnya: Wardley Menuju Usyk, Parker Ingin Rematch
Dengan kemenangan ini, Wardley kini diproyeksikan untuk menantang juara tak terbantahkan, Oleksandr Usyk, tahun depan. Sebuah lompatan karier yang luar biasa! Sementara itu, Joseph Parker sudah menyatakan keinginannya untuk rematch. Sayangnya, peluang itu sepertinya tipis, mengingat Wardley sedang melaju pesat dan incaran utamanya adalah gelar unifikasi.
Froch menutup analisis tinju-nya dengan sebuah kalimat yang membuat kita berpikir: "Wardley pantas menang, tapi andai pertarungan dilanjutkan satu ronde lagi, kita mungkin melihat akhir yang berbeda." Sebuah hipotesis yang menarik, bukan?
Kesimpulan: Kemenangan Fabio Wardley yang Penuh Tanda Tanya?
Pada akhirnya, kemenangan Fabio Wardley atas Joseph Parker tetap tercatat dalam sejarah tinju. Namun, pandangan Carl Froch menjadi pengingat bahwa dalam olahraga ini, keputusan sepersekian detik bisa memicu perdebatan panjang. Apakah Anda setuju dengan penilaian ‘The Cobra’ bahwa laga itu dihentikan terlalu cepat? Bagaimanapun, Wardley telah menunjukkan performa luar biasa, dan masa depannya di ring tinju terlihat sangat cerah. Mari kita nantikan kiprahnya selanjutnya dalam berita tinju terbaru!
